Course UMR New York | Alfan Mohammad

Course UMR New York

23 July 2025

Belakangan ini ramai dibicarakan soal sebuah course yang menjanjikan kerja remote dengan gaji setara UMR New York. Masalahnya, banyak peserta merasa isi course tersebut tidak sesuai dengan klaim, bahkan terkesan tidak terurus. Saya sendiri tidak mengikuti langsung, hanya sempat membaca beberapa bahasan di LinkedIn dan Threads.

Fenomena seperti ini menunjukkan bahwa tren e-course sedang naik daun. Apalagi di tengah kondisi ekonomi yang sulit dan gelombang PHK di mana-mana, banyak orang mulai mencari penghasilan alternatif lewat internet. Akibatnya, permintaan terhadap e-course pun meningkat.

Sayangnya, situasi ini juga dimanfaatkan oleh sebagian pihak yang lebih fokus menjual “cuan” daripada “value”. Konten pamer penghasilan, course yang menjanjikan gaji besar, hingga istilah-istilah tentang sukses instan, semua jadi penarik perhatian.

Saya pribadi sangat selektif saat ingin membeli course, walaupun untuk membeli course seharga ratusan ribu. Saya akan cek latar belakang pembuat coursenya, dan mempertimbangkan matang-matang sebelum membeli. Untungnya, sejauh ini saya sudah merasakan dampak dari course yang saya ikuti, bukan melulu soal cuan, tapi dari insight dan perspektif baru yang saya dapatkan. Bagi saya, itu sudah cukup berharga. Karena dalam sebuah course, yang saya cari bukan hasil instan, tapi ilmu yang dirangkum dari pengalaman bertahun-tahun sang mentor.

Harapannya, ke depan akan semakin banyak orang kompeten yang menjual course berkualitas, agar publik bisa membedakan mana e-course yang memang bernilai dan mana yang hanya menjual mimpi.

#journal